Selasa, 02 Oktober 2012

Ritual unik menyambut ramadhan di bone

Dalam menyambut bulan suci
Ramdhan yakni berkumpul dalam satu rumpun
keluarga dengan menyaijikan berbagai macam makanan
tradisional serta sejumlah hasil bumi, inilah hal yang
menarik yang dilakukan oleh warga Kabupaten Bone
Sulawesi Selatan.
Malam pertama Ramadhan telah tiba, selain dianggap
sebagai bulan yang penuh berkah, hal ini juga dijadikan
ajang silaturrahmi antar sanak keluarga sebagai
rangkaian dari ritual menyambut bulan Ramadhan.
Dalam ritual ini, seluruh sanak famili harus berkumpul
bersama sembari menyiapkan berbagai macam
makanan tradisional seperti nasu Sokko, nasi Poppo
serta sejumlah hasil bumi lainnya.
Ritual ini digelar setelah semua anggota keluarga baik
yang dari rantau sudah berkumpul dalam rumah.
Setelah semua jenis makanan disiapkan, prosesi ritual
pun dimulai dengan ditandai pembakaran kemenyan
atau dupa oleh kepala keluarga.
Sementara seluruh keluarga duduk bersilah melingkari
sajian makanan sambil mengikuti doa dan dzikir yang
dipimpin oleh kepala keluarga, sebagai ungkapan rasa
syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.
Usai lantunan dzikir dan doa, maka dilanjutkan dengan
menyantap makanan yang telah disajikan dan tentunya
semua makanan harus dihabiskan tak boleh ada yang
tersisa.
"Ritual ini merupakan tradisi dari nenek moyang kami
dalam menyambut bulan suci Ramadhan tujuannya tak
ada yang lain sebagai ungkapan rasa syukur kepada
Allah," ujar Ibrahim, salah seorang Kepala Keluarga
yang memimpin ritual ini. Jumat, (Wrh/KCM).


0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.